Minggu, 03 Februari 2013

GAS TUNGSTEN ARC WELDING (GTAW) TUNGSTEN INERT GAS = TIG (141)

GAS TUNGSTEN ARC WELDING (GTAW)
TUNGSTEN INERT GAS  =  TIG (141)

Definisi
GTAW atau TIG adalah proses pengelasan busur api listrik elektroda tidak terumpan, dengan menggunakan gas mulia sebagai pelindung proses.
Pada proses ini sering tidak diperlukan penambahan logam pengisi, yaitu bila pada sambungan sudah cukup dengan meleburkan dua bagian logam induknya saja (plat tipis). Bila diperlukan logam pengisi, logam pengisi ditanbahkan berupa batangan (rod) yang dilebur pada busur bersama dengan logam induk.
Karena elektroda hanya berfungsi sebagai pembangkit busur, akan semakin baik jika elektroda lebih tahan terhadap suhu, oleh sebab itu di sini dipilih wolfram sebagai bahan elektroda, karena suhu leburnya yang cukup tinggi.
Proses pengelasan ini sangat lincah untuk dioperasikan pada semua posisi, dan dapat dipakai untuk pelat-pelat yang tipis, (0-13 mm ). Dengan menggunakan proses ini dapat dilas banyak jenis logam dan paduan-paduannya, meliputi baja karbon dan Stainless Steel , paduan tahan panas (refractory metals), paduan alumunium, paduan berilium, paduan tembaga, paduan magnesium, paduan nikel, paduan titanium, dan paduan zirkonium. Tetapi logam yang mempunyai suhu lebur rendah seperti timbal dan seng sukar dlas dengan proses ini.
Pengelasan secara manual lebih lincah dari pada metoda otomatis, dan banyak dipergunakan dengan dikombinasi dengan proses-proses lainnya, karena kecepatannya yang rendah. Untuk penyambungana pelat yang tebal dengan penetrasi penuh, GTAW dipakai untuk pengelasan las akarnya, kemudian untuk pass-pass pengisian dan lainnya dengan proses  lain yang lebih cepat.


   PRINSIP KERJA
Pada proses GTAW peleburan logam terjadi karena panas yang dihasilkan oleh busur listrik antara elektroda dan logam induk.
Busur listrik dihasilkan dengan menggunakan elektroda wolfram atau paduan wolfram pada rangkaian arus searah maupun bolak-balik dan arus bolak-balik yang dilengkapi dengan pembangkit frekwensi tinggi. Untuk melindungi pengaruh atmosfer pada daerah las yang dipanaskan, logam cair dan elektroda, dipergunakan gas mulia sebagai pelindung yang dialirkan melalui nozel.
·         Gas argon
·         Gas helium
·         Campuran argon dan helium
·         Campuran argon dan hidrogen


Kelebihan.
Kelebihan-kelebihan proses GTAW dari pada proses proses lainnya ialah :
·     Kemampuan untuk dapat mengelas segala jenis logam dan paduan-paduan; namun demikian biasanya tidak dipakai untuk logam yang bersuhu lebur rendah, seperti timah dan timbal.
·      Kemampuannya untuk mengelas loam-logam yang membentuk oksida yang tahan panas seeperti alumunium dan magnesium dan juga logam-logam yang reaktif.
·      Tidak ada terak
·       Tidak ada percikan las.
·       Tidak selalu membutuhkan logam pengisi.
·        Kemampuannya untuk mengelas logam-logam yang tipis.
·       Arus dan kawah lah dapat dilihat


Keterbatasannya
·                     Kecepataan pengelasan rendah.
·                     Laju pendepositan rendah.
·                     Adanya kemungkinankontaminasi dari elektroda.
-          Perlu pelindung busur dari tiupan terhadap gas pelindung.



FILER METAL (WIRE ROD).
Filler wire metal ialah logam pengisi dalam proses pengelasan berupa wire rod lazim digunakan pada proses las berpelindung gas.
·         Berupa Batangan       : proses las GTAW.
·         Bereupa Wire Rool    : proses las GMAW.
    Klasifikasi :
·         Berdasarkan komposisi kimia dan persyaratan sifat mekanis logam las yang dikehendaki.
·         Klasifikasi dengan formula
ER 70 S- 2       → ER = Elektroda Rod
70 = Kuat tarik min logam las 70.000 psi
2 = Chemical compisisi = 0.07 % C, (0.9 – 1.4 %) Mn, (0.4 –       
      0.87 %) Si, (0.05- 0.15 %) Ti, (0.02 – 0.12 %) Zr, (0.05 –
     0.15 % ) Al.
ER 80 S – 4     →   ER = Elektroda Rod
80 = Kuat tarik min 80.000 psi.
4  = Chemical compisisi (0.07 – 0.15 %) C, (1.0 – 1.5 %)
      Mn, (0.65 – 0.85 %) Si, (0.025 %) p, (0.035 %) S,
      0.5 % Cu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar