Selasa, 08 Januari 2013

GMAW = GAS METAL ARC WELDING


GMAW  =  GAS METAL ARC WELDING
MIG  =  METAL INERT GAS (131)
MAG  =  METAL ACTIVE GAS (135)

Definisi

Proses GMAW ialah salah satu jenis proses pengelasan yang menggunakan busur api listrik sebagai sumber panas untuk mencairkan logan dan gas sebagai pelindung proses. Selain untukmembangkitkan busur elektroda juga berfungsi sebagai bahan pengisi (umpan) oleh karenanya termasuk las busur listrik elektroda terumpan.
Jika gas pelindung yang dipakai adalah gas mulia (inert gas ) , argon misalnya, proses sering disebut MIG. Pada proses yang menggunakan gas campuran, batas sebutan MIG ialah pada penggunaan gas mulia 85% atau lebih. Proses ini dapat dimodifikasi dengan penambahan flux pada elektrodanya, yaitu flux yang magnetis (magnetized flux) atau flux yang diberikan sebagai inti elektroda ( (flux cored wire),  dan proses disebut FCAW ( Flux Cored Arc Welding )
Proses ini dipilih atas beberapa pertimbangan, antara lain :

  
Kelebihan/keuntungan:
·         Kecepatan pengumpanannya tinggi, yang berarti juga pendepositannya, karena mengguanakan sistem pengumpanan yang berkesinambungan (kontinyu)
·         Proses yang tidak meggunakan flux tidak ada resiko adanya inklusi terak pada lasnya.
·         Dapat dioperasikan secara otomatis maupun semi-otomatis, dalam semua posisi,  lebih lincah ketimbang SAW,
·         Efisiensi pendepositan tinggi, 92-98%  (SMAW hanya 60-70%).

Kekurangan/keterbatasan.
·         Peralatan lebih rumit dan lebih maahal biayanya (SMAW lebih murah)
·         Peralatan kurang lincah untuk dioperasikan ( tidak mudah dipindah)
·         Torch menutup benda kerja,
·         Pelindung proses dari gas kurang dapata menahan tiupan angin ketimbang SMAW atau SAW.



  PRINSIP KERJA
Pada proses GMAW seperti pada proses-proses las busur listrik lainnya, Busur listrik yang terjadi di antara elektroda dan logam intuk akan mecairkan logam induk setempat dan ujung elektroda, bercampur membentuk logam las cair.  
Untuk melindungi logam las cair terhadap pengaruh atmosfer dipergunajkan gas pelindung yang disemburkan melalui nozel yang terdapat pada ujung torch, yang diatur laju alirnya (flow rate) sesuai dengan ketentuan kebutuhan tertentu. Sebagai gas pelindung dipergunakan gas argon, CO2, atau campuran argon + CO2.
Pengumpanan dilaksanakan secara terus menerus (kontinyu), yang dilakukan dengan suatu mekanisme pengumpan yang dapat diatur kecepatannya. 

 
Polaritas listrik
GMAW banyak dioperasikan dengan arus rata polaritas balik (DCRP=DCEP), karena dengan polaritas ini akan dihasilkan busur yang stabil, perpindahan logam yang halus,  rendah percikan, permukaan las yang rata dan penetrasi yang dalam.

Berdasarkan besar kecilnya arus dan jenis gas yang dipakai, maka terjadilahn perbedaan cara perpindahan logam cair dari elektroda ke logam induk, yang dibedakan sbb. :
·         Perpindahan secara “spray arc”
·         “Globular Metal Transfer “  
·         “Short Circuiting Metal Transfer
·         “Pulsed Transfer 


 
Klasifikasi Elektroda :
 Contoh untuk GMAW  :
           ER 70 S- 6.
           ER = Elektroda rod.
70  = Kuat tarik min 70.000 psi.
S    = Wire rod solid.
6    = Composisi kimia wire rod.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar